5 Tradisi Unik Indonesia yang Tidak Ada di Negara Lain
![]() |
Tradisi Tatung di SIngkawang/Foto Spesial |
Eastjurney-Indonesia merupakan sebuah negara kepulauan yang memiliki keragaman budaya dan tradisinya. Tercatat bahwa Indonesia yang merupakan negara kepulauan yang dihuni oleh 300 kelompok etnik atau suku bangsa. Berdasarkan data sensus penduduk di tahun 2010 tercatat 1.340 suku bangsa di Tanah Air.
Suku yang mayoritas di Indonesia adalah suku Jawa, hampir menguasai setengah dari Penduduk Indonesia yakni mencapai 41% dari total populasi. Sementara di luar itu, hidup suku-suku lain yang menyebar di Kalimantan, Sumatera, Madura, Bali, Sulawesi, NTB, NTT hingga Papua.
Suku-suku tersebut memiliki keragaman tradisi yang unik yang menjadi kekayaan Indonesia yang tak ternilai. Hingga saat ini suku-suku di Indonesia hidup berdampingan dengan menjunjung tinggi kebhinekaan.
Ada lima tradisi yang unik dihimpun Eastjourneymagz.com dari banyak tradisi tersebut. Adapun diantaranya Bakar Tongkang di Riau, Tatung dari Singkawang, Tradisi Berburu Paus di Lembata NTT, Tradis Kebo-keboan dari Banyuwangi dan Ngaben di Bali.
Bakar Tongkang di Riau
![]() |
Tradisi Bakar Tongkang/ Foto Spesial |
Seorang perantau pasti melewati laut. Tradisi berlayar ini sudah dilakukan sejak sediakala sebelum burung besi alias Pesawat ditemukan. Tradisi Bakar Tongkang ini merupakan tradisi Etnis Tionghoa yang menetap di Bagansiapiapi, Riau. Tradisi ini dilakukan setiap tahun, tepatnya pada bulan Juli. Leluhur Tionghoa telah mewariskan tradisi ini untuk mengingatkan para perantau untuk tidak kembali ke tempat asal. Kalau tongkang sudah di bakar maka tidak ada lagi jalan pulang. Ritual ini juga memberi simbol penghormatan kepada dewa laut Ki Ong Ya dan Tai Su Ong yang digambarkan sebagai dewa dua sisi. Ritual ini biasanya di lakukan di tepi laut yang terdekat.
Tatung dari Singkawang
![]() |
Tradisi Tatung/Foto Spesial |
Tradisi Berburu Paus di Lembata NTT
![]() |
Berburu Paus Lembata/Spesial |
Salah satu tradisi yang unik adalah berburu ikan paus di Lamalera ujung Selatang Lembata. Mereka tidak melakukan ritual itu setiap hari. Warisan leluhur ini diperkirakan dimulai sejak tahun 1.500 an. Tradisi ini biasanya dijalankan pada bulan Mei-November setiap tahun. Hasil tangkapan ikan paus akan di bagikan kepada ribuan warga seperti di kampung nelayan Lamalera.
Tradis Kebo-keboan dari Banyuwangi
![]() |
Tradisi Kebo-keboan Banyuwangi/ Foto Spesial |
Bukan menjadi kebo-kebo benaran. Dalam tradisi ini para aktor yang terlibat akan mengenakan busana yang mirip seperti kerbau. Yang dipilih dalam tradisi ini adalah para lelaki yang kemudian mereka membajak sawah. Kebo-keboan tersebut akan dibawa keliling kampung bersamaan dengan karnaval kesenian rakyat. Ritual ini memiliki kaitannya dengan kehidupan para petani di Banyuwangi. Mereka meminta hujan agar sawah dan ladang mereka mendapat air yang cukup serta tanaman mereka menjadi subur. Ritual ini akan diadakan setahun sekali tepatnya setiap tanggal 10 Suro atau 10 Muharam di desa Alasmalang, Singojuruh, Banyuwangi.
Ngaben di Bali.
![]() |
Upacara Ngaben, Bali/ Foto Spesial. |
Ngaben merupakan tradisi umat Hindu Bali. Dalam suasana yang sakral Ngaben dijalankan nntuk melakukan kremasi atau pembakaran terhadap mayat yang meninggal. Ngeben sijalankan untuk memberi simbol akan pemurnian bagi roh seseorang yang sudah meninggal.
Post a Comment for "5 Tradisi Unik Indonesia yang Tidak Ada di Negara Lain"
Show Your Mesage to Every Single People do Comment Here!